JAKARTA - Wakil Ketua Komisi VIII
DPR, Jazuli Juwaeni mengaku selama seminggu ini tak berangkat untuk
bekerja sebagai wakil rakyat di DPR RI. Namun politisi Partai Keadilan
Sejahtera (PKS) bukan bermaksud bolos, tapi karena membantu korban
banjir di DKI Jakarta dan sekitarnya.
"Tujuh hari saya enggak ke kantor dan keliling terus memantau korban banjir dan ke lokasi banjir," ujar Jazuli usai menggelar rapat koordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk membahas penanganan banjir di Kantor Kementrian PU di Jakarta (Jumat, 18/1).
Dari pengamatan Jazuli selama berada di lapangan, ada beberapa tahap yang bisa dilakukan untuk membantu korban bencana banjir. "Pertama tahap tanggap darurat atau emergency untuk membuat tempat perlindung seperti posko-posko darurat. Setelah itu kebutuhan logistik, seperti makanan, selimut dan lain-lain harus terpenuhi," katanya.
Jazuli juga mengingatkan pentingnya pemenuhan fasilitas mandi, cuci dan kakus (MCK). Pasalnya banyak posko pengungsian yang tidak dilengkapi dengan sarana MCK. "Kalau sudah ada posko tapi tidak ada MCK kan payah," tuturnya.
Selain itu dia berharap pemerintah pusat dan daerah segera melakukan relokasi tempat tinggal korban banjir bila keadaan rumah mereka sudah rusak parah. "Selesai banjir terkadang ada rumah yang rusak parah, Pemerintah Pusat dan Daerah harus memikirkan itu," harapnya.(chi/jpnn)
jpnn.com
0 komentar:
Posting Komentar