Ini Kejahatan Israel pada Anak Palestina

RAMALLAH -- Selain menculik 900 anak Palestina, tentara Israel juga dilaporkan dengan kasar masuk ke rumah mereka dengan menghancurkan pintu dan menyebabkan kerusakan pada furnitur dan properti selama pencarian.  Tanpa surat perintah, para prajurit ini menculik anak-anak dan membawa mereka ke tujuan yang tidak diketahui.

Menurut laman International Middle East Media Center, Jumat (28/12), ada 140 anak-anak Palestina yang saat ini sedang diinterogasi atau menunggu sidang, dan total sebanyak 190 anak yang ditahan oleh Israel, termasuk 32 orang yang berusia di bawah 16 tahun.

Sebagian besar bocah yang diculik dibawa ke pusat interogasi di permukiman ilegal Israel, seperti Keryat Arba', Maaleh Adumim, Dan Shomron, dan beberapa permukiman yang lain.

Menteri Urusan Tahanan Palestina Eissa Karakea mencatat, masyarakat internasional sangat menyadari kekejaman yang dilakukan terhadap anak-anak Palestina. “Kita harus menggunakan status negara yang baru diperoleh untuk mengambil tindakan terhadap Israel terkait kejahatan (yang dilakukan). Terutama penangkapan, penahanan, dan penyalahgunaan anak-anak Palestina,” ujar Karakea, seperti dilansir dari Al Arabiya, Jumat (28/12).

republika.co.id