Nablus – Pusat Studi
Tawanan Ahrar menegaskan, pasukan penjajah zionis menggunakan alat-alat
elektronik yang dipasang di penjara yang bisa mengeluarkan gelombang dan
radiasi yang berbahaya dan menyebabkan kanker dan rasa sakit yang kuat
di kepala bagi tawanan Palestina.
Sejak dipasang alat itu, terjadi peningkatan kasus penyakit kanker di kalangan tawanan Palestina di tenggorokan, usus dan darah.
Ketua Pusat Ahrar, Fuad Hufasy menegaskan, penjajah zionis sengaja memasang alat pembunuh ini dengan alasan mengawasi alat ponsel yang digunakan tawanan di dalam penjara. Israel melarang ponsel masuk penjara agar tidak berkomunikasi dengan dunia luar. Alat-alat elektronik zionis itu mengeluarkan suara melengking dan sistematis. Sehingga alat ini bisa menyebabkan kematian tawanan secara pelan-pelan.
Alat-alat itu dipasang oleh zionis di dekat jendela dan pintu penjara. (bsyr)
Sejak dipasang alat itu, terjadi peningkatan kasus penyakit kanker di kalangan tawanan Palestina di tenggorokan, usus dan darah.
Ketua Pusat Ahrar, Fuad Hufasy menegaskan, penjajah zionis sengaja memasang alat pembunuh ini dengan alasan mengawasi alat ponsel yang digunakan tawanan di dalam penjara. Israel melarang ponsel masuk penjara agar tidak berkomunikasi dengan dunia luar. Alat-alat elektronik zionis itu mengeluarkan suara melengking dan sistematis. Sehingga alat ini bisa menyebabkan kematian tawanan secara pelan-pelan.
Alat-alat itu dipasang oleh zionis di dekat jendela dan pintu penjara. (bsyr)
0 komentar:
Posting Komentar