Gubernur Irwan Prayitno: Selalu Ada Hikmah Besar di Balik Musibah yang Datang

Padang – Kamis malam, (26/7) Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, berkesempatan berkunjung ke Masjid Nurul Ilmi, kampus Unand Limau Manis, sebagai bagian dari Safari Ramadhan Tahun 2012 ini. Dalam kesempatan tersebut Irwan Prayitno memberikan arahan dan tausiyah mengenai bagaimana semestinya kita menyikapi segala bentuk bencana yang datang, termasuk bencana yang baru-baru ini terjadi,  bencana banjir bandang yang melanda Kota Padang dan sekitarnya, termasuk di lingkungan kampus Unand ini. Sebagai umat Islam sebenarnya telah diajarkan dan diberitahukan di dalam Al-Qur’an untuk selalu sabar menghadapi setiap musibah dan ujian yang datang kepada kita. Tidak perlu marah dan resah terhadap semua ujian tersebut. Karena sesungguhnya di balik semua kejadian musibah tersebut, terdapat hikmah besar yang terkandung di dalamnya.
Kita contohkan saja, selain tentu kita berduka atas musibah gempa 30 September 2009 tersebut, namun hikmah terjadinya gempa tersebut adalah makin besarnya rasa kebersamaan dan rasa nasionalisme masyarakat untuk saling membantu antara satu dengan yang lain. Banyaknya bantuan-bantuan yang mengakibatkan terbangunnya fasillitas umum seperti sekolah, mesjid, dan bangunan-bangunan layanan publik dan pemerintah secara lebih baik dan lebih besar dari sebelumnya. Jadi saya harapkan kita semua harus selalu bertawakal kepada Allah SWT, mungkin ini adalah ujian  dari Allah SWT  untuk naik ke dalam fase dan derajat yang lebih tinggi bagi kita.
Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno yang juga didampingi oleh Kepala Biro Humas, Irwan, dan Rektor Unand menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi sebelum dan pasca gempa malah menunjukan hal yang sangat signifikan perbedaannya. Sebelum gempa 30 Sepetember 2009 tersebut, pertumbuhan ekonomi di Sumatera Barat tidak pernah berada di atas 6 %, namun setelah mendapatkan musibah yang cukup besar yang meluluhlantakan segala sarana dan fasilitas publik, pertumbuhan ekonomi di sumbar malah mencapai 7 %, dan baru sekali ini terjadi di dalam sejarah pertumbuhan ekonomi di Sumatera Barat.
Tingkat kemiskinan juga semakin berkurang. Hunian Hotel-hotel dan penginapan semakin bertambah, sesuai dengan kunjungan tamu-tamu dan turis dari luar daerah. Bahkan pembangunan hotel dan penginapan di Sumatera Barat malah melonjak naik dan semakin menjamur di Kota Padang, terelakkan dengan pengaruh tsunami dan gempa yang mengancam Kota Padang. Hal ini menunjukkan bahwa musibah yang datang kepada kita adalah sebuah ujian bagi kita untuk naik ke fase selanjutnya, yang lebih baik bagi kita. Apabila kita dapat melewati musibah tersebut dengan baik dan selalu bertawakal kepda Allah SWT, maka keuntungan besar pasti akan datang kepda kita semua. Jadi saya berharap, selalu berpikir positif adalah kuncinya, karena Allah SWT lebih tahu apa yang dibutuhkan oleh manusia dari pada manusia itu sendiri, ujar Irwan. [humasprov]